Saya Gray — SAYA; Oklou — choke enough; Deafheaven — Lonely People with Power; Ethel Cain — Perverts; Hindia — Doves, '25 on Blank Canvas
|  | 
| Sampul oleh Ikrar Waskitarana | 
|  | 
| Sampul oleh Ikrar Waskitarana | 
|  | 
| Sampul oleh Ikrar Waskitarana | 
 Sayangnya, memang tidak semua orang pandai menerjemahkan rambu-rambu. Misalnya, saat sudah diberi tanda untuk jalan terus, ada saja yang malah memilih untuk berpaling. Masalahnya, kalau setelah itu ia mantap meneruskan perjalanan ke arah sebaliknya, rasanya tak akan ada problem berarti—toh, ia juga lewat barang sekilas—tetapi kalau akhirnya malah mandek dan kebingungan di situ, bisa-bisa mengganggu jalan bagi yang lain, dong?
Sayangnya, memang tidak semua orang pandai menerjemahkan rambu-rambu. Misalnya, saat sudah diberi tanda untuk jalan terus, ada saja yang malah memilih untuk berpaling. Masalahnya, kalau setelah itu ia mantap meneruskan perjalanan ke arah sebaliknya, rasanya tak akan ada problem berarti—toh, ia juga lewat barang sekilas—tetapi kalau akhirnya malah mandek dan kebingungan di situ, bisa-bisa mengganggu jalan bagi yang lain, dong?
 Seperti halnya yang dilakukan dalam "Happiness", duo lesu asal Seattle ini sekali lagi bermain di luar pakem pada tunggalan lepas mereka dengan menumpukan lagu pada bunyi penyintesis. Keisengan itu, untungnya, menghasilkan wajah yang kesegarannya hampir saja tersaingi oleh lirik yang akhirnya bakal selamat dari kenelangsaan, jika saja Kat tidak kembali menghancurkannya di baris terakhir.
Seperti halnya yang dilakukan dalam "Happiness", duo lesu asal Seattle ini sekali lagi bermain di luar pakem pada tunggalan lepas mereka dengan menumpukan lagu pada bunyi penyintesis. Keisengan itu, untungnya, menghasilkan wajah yang kesegarannya hampir saja tersaingi oleh lirik yang akhirnya bakal selamat dari kenelangsaan, jika saja Kat tidak kembali menghancurkannya di baris terakhir.
 Sebenarnya ada berapa musim itu? Di wilayah tropis hanya terdapat musim kemarau dan musim hujan, sedangkan di wilayah subtropis, musim terdiri dari musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin. Baiklah, rasanya semua orang juga sudah tahu akan hal tersebut. Tetapi, menurut Rubina Winnie, daftar itu belum lengkap adanya, sebab ia mengusulkan sebuah musim baru, yakni musim untuk merasakan kesepian.
Sebenarnya ada berapa musim itu? Di wilayah tropis hanya terdapat musim kemarau dan musim hujan, sedangkan di wilayah subtropis, musim terdiri dari musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin. Baiklah, rasanya semua orang juga sudah tahu akan hal tersebut. Tetapi, menurut Rubina Winnie, daftar itu belum lengkap adanya, sebab ia mengusulkan sebuah musim baru, yakni musim untuk merasakan kesepian.
 Mungkin Anda adalah seonggok mayat. Mungkin Anda adalah sebatang jenazah yang memancing rasa mual lewat bau busuk yang kelewat menyengat. Mungkin kulit Anda telah memeyot sebab otot-otot tak lagi kencang atau bahkan telah terurai sepenuhnya. Mungkin Anda kini terlihat tak lebih dari sekumpulan tulang-belulang. Mungkin Anda adalah korban tak disengaja dari hunusan pedang yang tersasar. Mungkin sebab itu Anda lebih pantas disembunyikan di sela-sela dinding yang lantas dipugar dan dipulas dengan cat baru.
Mungkin Anda adalah seonggok mayat. Mungkin Anda adalah sebatang jenazah yang memancing rasa mual lewat bau busuk yang kelewat menyengat. Mungkin kulit Anda telah memeyot sebab otot-otot tak lagi kencang atau bahkan telah terurai sepenuhnya. Mungkin Anda kini terlihat tak lebih dari sekumpulan tulang-belulang. Mungkin Anda adalah korban tak disengaja dari hunusan pedang yang tersasar. Mungkin sebab itu Anda lebih pantas disembunyikan di sela-sela dinding yang lantas dipugar dan dipulas dengan cat baru.
 Beberapa tembang rasanya memang dibuat terlalu singkat. Saat baru saja terdengar nikmat dan hendak dinikmati lebih lama, rupanya ia sudah hampir sampai di penghujung. "Sword" oleh Wisp yang telah disebutkan di atas merupakan salah satu contohnya.
Beberapa tembang rasanya memang dibuat terlalu singkat. Saat baru saja terdengar nikmat dan hendak dinikmati lebih lama, rupanya ia sudah hampir sampai di penghujung. "Sword" oleh Wisp yang telah disebutkan di atas merupakan salah satu contohnya.
 Apa, sih, yang ingin Anda capai dengan bekerja keras? Berharap pendapatan bulan depan naik barang lima persen agar Anda tak perlu lagi membayar hidup dengan pas-pasan? Apakah Anda belum sadar juga kalau atasan Anda cukup bekerja seperlunya atau bahkan menampakkan batang hidung sekadarnya untuk menikmati upah yang lebih besar besarannya, sedangkan Anda harus sering-sering kewalahan menahan mulas saat pelanggan sedang ramai-ramainya berdatangan?
Apa, sih, yang ingin Anda capai dengan bekerja keras? Berharap pendapatan bulan depan naik barang lima persen agar Anda tak perlu lagi membayar hidup dengan pas-pasan? Apakah Anda belum sadar juga kalau atasan Anda cukup bekerja seperlunya atau bahkan menampakkan batang hidung sekadarnya untuk menikmati upah yang lebih besar besarannya, sedangkan Anda harus sering-sering kewalahan menahan mulas saat pelanggan sedang ramai-ramainya berdatangan?
 Mungkin, saat tengah membuat daftar kepribadian yang sempat ia cerai-berai, satu di antaranya rupanya masih memiliki napas-napas cadangan yang dapat digunakan untuk hidup barang dua kejap lagi. Oleh sebab itu, sebelum akhirnya turut ia telan ke dalam kepribadian alfa, kejap-kejap itu pun dibiarkannya meluncur. Yang pertama memunculkan rasa khawatir akan akhir hayatnya sendiri, sedangkan yang kedua memperlihatkan bayang-bayang tentang segala waktu yang tersia.
Mungkin, saat tengah membuat daftar kepribadian yang sempat ia cerai-berai, satu di antaranya rupanya masih memiliki napas-napas cadangan yang dapat digunakan untuk hidup barang dua kejap lagi. Oleh sebab itu, sebelum akhirnya turut ia telan ke dalam kepribadian alfa, kejap-kejap itu pun dibiarkannya meluncur. Yang pertama memunculkan rasa khawatir akan akhir hayatnya sendiri, sedangkan yang kedua memperlihatkan bayang-bayang tentang segala waktu yang tersia.
 Coba tengok sampulnya. Sekarang, dengarkan musiknya. Lantas, periksa sampulnya dengan lebih saksama. Kini, Anda telah dapat memahami kenapa sampulnya terlihat seram dan jijik.
Coba tengok sampulnya. Sekarang, dengarkan musiknya. Lantas, periksa sampulnya dengan lebih saksama. Kini, Anda telah dapat memahami kenapa sampulnya terlihat seram dan jijik.
 Setali tiga uang dengan "Tinted Civic" milik Crippling Alcoholism, Anda perlu mendengarkan musik tunggalan ini untuk dapat memahami sampul yang dipilih, atau malah sebaliknya.
Setali tiga uang dengan "Tinted Civic" milik Crippling Alcoholism, Anda perlu mendengarkan musik tunggalan ini untuk dapat memahami sampul yang dipilih, atau malah sebaliknya.
 Senin pagi dan Anda kembali duduk di sudut itu lagi, di warung kopi yang itu-itu lagi. Rutinitas dijalankan selayaknya hari-hari biasa pada hari kerja pertama tiap pekan tersebut. Namun, ada yang berbeda: sesuatu yang tak tampak tak bisa disamakan artinya dengan tak ada.
Senin pagi dan Anda kembali duduk di sudut itu lagi, di warung kopi yang itu-itu lagi. Rutinitas dijalankan selayaknya hari-hari biasa pada hari kerja pertama tiap pekan tersebut. Namun, ada yang berbeda: sesuatu yang tak tampak tak bisa disamakan artinya dengan tak ada.|  | 
| Gambar 1. Personel akupergi (dok. akupergi) | 
|  | 
| Sampul oleh Ikrar Waskitarana | 
|  | 
| Gambar 1. Pengunjung Record Store Day Semarang 2025 | 
|  | 
| Gambar 2. Sunlotus di Record Store Day Semarang 2025 | 
|  | 
| Gambar 3. Pameran Record Store Day Semarang 2025 | 
|  | 
| Gambar 4. Sychowayne di Lokaland | 
|  | 
| Gambar 5. Sukatani di Lokaland | 
|  | 
| Gambar 6. Tenda Record Store Day Semarang 2025 | 
|  | 
| Gambar 7. Glasstrick di Record Store Day Semarang 2025 | 
|  | 
| Gambar 8. BeverlyLine di Record Store Day Semarang 2025 | 
|  | 
| Gambar 9. KUNTARI di Record Store Day Semarang 2025 | 
 Angka berhenti di 8 pada lembar Juli 2023 tetapi jarum pendek belum menunjuk angka yang sama saat muda-mudi bersepatu putih—kalau bukan bot bermerek tertentu—terlihat menyegerakan diri menyerbu lift lantai dasar Rooms Inc. Semarang. Berdasarkan ciri tersebut, dapat ditebak bahwa yang mereka tuju tak lain dan tak bukan adalah Suburbian: An Intimate Concert, sebuah konser intim dari penampil dengan pakem gaya yang serupa—White Shoes & The Couples Company.
Angka berhenti di 8 pada lembar Juli 2023 tetapi jarum pendek belum menunjuk angka yang sama saat muda-mudi bersepatu putih—kalau bukan bot bermerek tertentu—terlihat menyegerakan diri menyerbu lift lantai dasar Rooms Inc. Semarang. Berdasarkan ciri tersebut, dapat ditebak bahwa yang mereka tuju tak lain dan tak bukan adalah Suburbian: An Intimate Concert, sebuah konser intim dari penampil dengan pakem gaya yang serupa—White Shoes & The Couples Company.
|  | 
| Gambar 1. Poster Suburbian (dok. Whocares Collective) | 
|  | 
| Gambar 2. Tiket Suburbian | 
|  | 
| Gambar 3. Goldthief | 
|  | 
| Gambar 4. White Shoes & The Couples Company | 
|  | 
| Gambar 5. Sari Menuju ke Tengah Kerumunan | 
|  | 
| Gambar 6. John Navid |