Rilisan yang Patut Dilirik: Mei 2019

22 Juni


Rilisan yang Patut Dilirik: Mei 2019

Di penghujung Juni kami menilik kembali Mei guna mengetahui album, album mini, dan EP yang dirilis pada bulan tersebut. Semua rilisan tersebut kemudian dipilah sehingga dapat muncul beberapa yang memang kami sukai. Rilisan-rilisan yang telah dipilah kami kumpulkan menjadi satu ke dalam daftar yang mungkin dapat Anda gunakan sebagai rekomendasi di kala ingin menemukan musik-musik baru untuk didengarkan.

Berikut adalah daftar rilisan album, album mini, dan EP yang dirilis pada Mei 2019 dan menarik perhatian redaksi suaka suara.

1. NIKI – wanna take this downtown? – EP

Menjadi jembatan bagi album keduanya nanti, Nicole Zefanya sepertinya ingin sedikit memamerkan meluasnya gaya musik yang akan ia gunakan ke depannya. Sentuhan beberapa produser tamu yang berbeda dapat membuat keempat buah nomor yang berada di dalamnya dapat tampil dengan karakternya masing-masing. Selain melalui suara yang diproduksi, luasnya gaya musik dari EP ini juga diperdengarkan melalui gaya bernyanyi NIKI yang pada beberapa bagian menyelipkan gaya bernyanyi khas dari penyanyi lain. Walaupun memiliki karakternya masing-masing, “lowkey”, “urs”, “move!”, dan “odds” dapat tetap terasa selaras sebab NIKI masih menjadi produser utama bagi lagu-lagunya sendiri.



2. Tyler, The Creator – IGOR

IGOR merupakan album yang cukup mengejutkan. Bukan hanya dari perilisannya yang tanpa aba-aba, melainkan juga karena dalam album ini Tyler memutuskan untuk mulai meninggalkan rap — rap bukan lagi menjadi sajian utama. Melalui kedua belas nomor dalam album ini, Tyler secara berani menunjukkan bahwa ia juga dapat bernyanyi dengan gaya soul, meskipun banyaknya penggunaan auto-tune membuatnya terdengar sedikit aneh.



3. Ramengvrl – No Bethany 

Seperti dalam single-single sebelumnya, keenam lagu dalam mixtape ini masih memuat serangan-serangan balik Ramengvrl terhadap lingkungan di sekitarnya atau bahkan dunia. Selain melalui enam buah nomor yang berupa lagu, keluh kesah Ramengvrl pun turut diutarakan melalui empat buah lakon pendek. Dalam lakon pendek yang disampaikan dengan cara berbisik sebagai usaha untuk memicu ASMR tersebut, rapper bernama asli Putri Soeharto ini banyak bercerita tentang perjuangannya dalam memerankan sosok Ramengvrl yang sepertinya merupakan latar belakang utama dari lirik-lirik yang ia tulis.



Baca Pula

0 comments