Rekomendasi Video Musik 20/07/2019

21 Juli


Rekomendasi Video Musik 20/07/2019

Berselang satu bulan dari edisi sebelumnya, kami kembali merangkum video musik yang dirilis selama kurun waktu tersebut dan menarik perhatian kami. Berikut adalah daftar video musik tersebut.

1. Sohlhee – 안읽씹 (He ghosted me)

Pesan yang tak kunjung dibalas dapat menimbulkan perasaan cemas dan kesal, terlebih jika yang tengah berusaha dihubungi adalah orang yang sedang dikagumi. Hal ini ternyata dirasakan pula oleh Sohlhee yang bahkan secara berlebihan menghabiskan waktu dengan selalu menujukan mata kepada gawainya selama menunggu balasan. Cerita dasar yang sudah terdengar konyol itu semakin mengundang tawa ketika akhirnya kegiatannya tersebut membuat Sohlhee menjadi tidak sadar terhadap hal-hal yang terjadi di sekitarnya.

2. American Football – I Can’t Feel You (feat. Rachel Goswell)

Terlalu terikatnya manusia dewasa ini pada gawai membuat Kinsela dan kawan-kawannya merasa khawatir terhadap arah perubahan interaksi sosial yang disebabkan oleh hal tersebut, sebab “Mendekatkan yang jauh; Menjauhkan yang dekat,” adalah pendapat yang semakin hari semakin terasa nyata perwujudannya. Kekhawatiran tersebut akhirnya digambarkan secara sederhana namun tepat melalui video musik untuk salah satu tunggalan dari album teranyar mereka ini.

3. Tiny Moving Parts – Medicine

Mencoba memberkan visual yang berhubungan dengan liriknya, unit math rock ini menampilkan jalannya suatu operasi medis dimana Dylan menjadi pasiennya. Namun, alih-alih sukses dilakukan, operasi tersebut dengan konyolnya berubah menjadi kacau setelah William dan Matthew yang bertugas pada operasi tersebut menunda untuk melanjutkan pekerjaan mereka karena lebih tertarik untuk mulai memainkan bass dan stik drum yang berhasil mereka keluarkan dari perut Dylan.

4. BiSH – MORE THAN LiKE

Video musik untuk tunggalan yang menjadi lagu pembuka untuk Fairy Tail musim keempat ini terlihat menarik berkat penggunaan teknik video yang apik. Enam anggota yang pada awalnya berdiam dalam satu perenam bagian layar mereka masing-masing, berangsur-angsur melakukan interaksi dengan kawan mereka yang berada pada bagian lain hingga akhirnya menyebabkan bingkai-bingkai tersebut berubah bentuk secara dinamis.

Baca Pula

0 comments